Waspada Gampang Pegal! Ini dia 5 Penyebab Asam Urat

Banyak yang mengira penyebab asam urat dipengaruhi oleh keturunan keluarga saja.

Padahal ada faktor lain yang justru menyumbang paling besar risiko asam urat. Untuk menghindari kondisi ini, kamu patut mengenali apa saja yang memicu kondisi medis asam urat.

5 penyebab asam urat

Berikut adalah beberapa penyebab asam urat yang perlu kamu ketahui:

1. Konsumsi makanan kaya purin

Makanan yang kaya purin adalah makanan yang memiliki kandungan purin yang tinggi. Purin dapat diubah menjadi asam urat di dalam tubuh, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti asam urat tinggi.

Beberapa contoh makanan yang kaya purin yaitu daging merah, jeroan, ikan laut, sosis, daging asap, oat, jamur, dan bayam.

2. Obesitas

Kelebihan berat badan atau obesitas dapat menyebabkan peningkatan produksi asam urat dalam tubuh.

Mengapa hal ini bisa terjadi?

Saat tubuh mengalami kelebihan berat badan, metabolisme akan meningkat sehingga tubuh menghasilkan lebih banyak asam urat.

Oleh karena itu, kemungkinan munculnya risiko asam urat sangat tinggi. Apalagi obesitas seringkali terkait dengan pola makan yang buruk.

Contoh makanan dan minuman yang memicu asam urat yaitu yang tinggi purin, seperti daging merah, makanan laut, dan minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko terjadinya asam urat.

3. Konsumsi alkohol

Tidak ada pemahaman ilmiah yang menunjukkan bahwa konsumsi alkohol secara langsung menyebabkan asam urat.

Namun, alkohol dapat memperburuk gejala asam urat yang sudah ada dan meningkatkan risiko serangan asam urat. Hal ini karena alkohol dapat mengganggu fungsi ginjal dalam mengeluarkan asam urat dari tubuh.

Selain itu, minuman beralkohol seringkali mengandung purin yang dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh.

Oleh karena itu, apabila kamu memiliki masalah asam urat, disarankan untuk menghindari konsumsi alkohol.

4. Riwayat keluarga

Jika ada anggota keluarga yang menderita asam urat, maka kemungkinan seseorang akan mengalami kondisi serupa menjadi lebih tinggi.

Namun, perlu dicatat bahwa riwayat keluarga hanya merupakan salah satu faktor yang berkontribusi dalam perkembangan asam urat, dan faktor lain seperti pola makan, gaya hidup, dan faktor lingkungan juga dapat berperan.

5. Efek samping obat-obatan

Beberapa obat seperti diuretik, aspirin dosis tinggi, dan kemoterapi dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Penggunaan obat-obatan tertentu dapat menyebabkan efek samping yang meningkatkan risiko terjadinya asam urat. Beberapa obat yang diketahui dapat menyebabkan peningkatan asam urat antara lain diuretik (pil air), obat-obatan antiinflamasi nonsteroid (OAINS), cyclosporine, niasin (vitamin B3), dan sitotoksik.

Jika kamu sedang menggunakan obat-obatan ini dan mengalami gejala asam urat, segera konsultasikan dengan dokter. 

Baca Juga: Asam Urat: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Penyakit asam urat yang tidak diatasi dapat memunculkan risiko penyakit berbahaya salah satunya adalah penyakit jantung.

Namun kamu tidak perlu khawatir, mengobati asam urat cukup mudah tanpa harus menghabiskan uang berjuta-juta.

Minum cuka nanas Nenavin dapat membantu mengatasi penyakit asam urat dan mengurangi faktor pembentukan kristal asam urat. Dengan mengonsumsi cuka nanas Nenavin secara rutin kadar asam urat dalam darah bisa berkurang.

Bagi kamu yang berminat pesan cuka nanas Nenavin, silakan klik link di bawah ini.

Pesan Nenavin